Presiden Joko Widodo - Medcom.id/Yogi Bayu Aji.
Bogor: Presiden Joko Widodo berkomitmen terus melanjutkan pengiriman buku gratis setiap bulan melalui PT Pos Indonesia. Program ini sempat terkendala pendanaan.
"Saya baru dengar (masalahnya), nanti akan saya cek dan selesaikan," kata Jokowi di Gerbang Tol Cigombong, Bogor, Jawa Barat, Sabtu, 1 Desember 2018.
Kepala Negara belum bisa bicara banyak soal masalah ini. Namun, dia bakal berupaya mencarikan anggaran agar program ini bisa terus berjalan.
"Enggak ada masalah. Itu bukan anggaran banyak," jelas Presiden.
Program pengiriman buku gratis setiap tanggal 17 diluncurkan Juni 2017. Program ini diharapkan dapat meningkatkan minat baca dan tingkat literasi di pelosok-pelosok Indonesia.
(Baca juga: Najwa Shihab Ajak Masyarakat Kirim Buku Gratis)
Direktur Utama PT Pos Indonesia Gilarsi Wahyu Setijono mengatakan program ini merupakan bentuk implementasi 'BUMN Hadir untuk Negeri'. Dari program ini, pihaknya ingin menumbuhkan kecintaan masyarakat terhadap buku dan mendukung pemerataan pendidikan melalui budaya literasi.
Gilarsi menjelaskan program ini bisa membuka kantong-kantong donatur. Program ini juga akan menggandeng pegiat literasi untuk mengidentifikasi kebutuhan setiap daerah yang akan dikirim buku gratis.
Masyarakat diimbau untuk mendonasikan buku sebanyak-banyaknya. Mereka tidak perlu mencantumkan alamat penerima buku tersebut.
Program ini memang janji Presiden kepada pegiat literasi dengan memberikan buku ke pelosok setiap satu bulan sekali. Presiden ingin pengiriman buku ini bisa memperkuat minat baca anak-anak.
(REN)
https://ift.tt/2zxPusA
December 01, 2018 at 03:34PM from METROTVnews.com https://ift.tt/2zxPusA
via IFTTT
No comments:
Post a Comment