Pages

Friday, December 21, 2018

Beasiswa OSC Bantu Dongkrak APK Pendidikan Tinggi

Jakarta:  Direktur Jenderal Sumber Daya Iptek dan Dikti (SDID) Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Kemenristekdikti), Ali Ghufron Mukti mengapresiasi program beasiswa Online Scholarship Competition (OSC) yang diselenggarakan Medcom.id.  Program beasiswa ini telah secara nyara turut membantu pemerintah meningkatkan Angka Partisipasi Kasar (APK) pendidikan tinggi di Indonesia. 

“OSC dalam hal ini ingin membantu meningkatkan APK pendidikan tinggi kita yang masih 31,6 persen, di mana artinya ada hampir 70 persen anak di usia kuliah yang tidak bisa kuliah,” kata Ghufron di Acara Pemberian Beasiswa OSC Tahun 2018, di Balai Kartini, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, Kamis malam, 20 Desember 2018.

Baca: Kemendikbud Usul Kuota Penerima Beasiswa OSC Bertambah

Dengan OSC ini pula, anak usia kuliah, berkesempatan untuk melanjutkan Pendidikan tinggi tanpa biaya kuliah sepeser pun sampai lulus jenjang S1 atau delapan semester. Kesempatan ini tidak hanya ditawarkan pada anak yang berdomisili di Jakarta saja, namun juga di seluruh Indonesia.

“Dengan satu gerakan seperti ini (OSC) memberikan kesempatan yang luar biasa bagi anak milenial kita dari Sabang sampai Merauke. Serta partisipasi luar biasa meningkatkan yang biasanya hanya 42 ribu orang sekarang 54 ribu peserta yang mengikuti OSC, ini luar biasa,” ujar Pelaksana Tugas (Plt.) Rektor Universitas Trisakti ini.

Sementara itu, jumlah Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang bergabung dalam OSC dari tahun ke tahun terus meningkat. Di tahun 2017 hanya 12 PTS yang bergabung, namun di 2018 meningkat mencapai 18 PTS.

Baca: 360 Peraih Beasiswa OSC Medcom.id 2018 Telah Terpilih

Ghufron berharap, tahun depan semakin banyak lagi PTS yang bergabung dengan OSC. Sehingga kesempatan anak-anak milenial yang ingin melanjutkan Pendidikan tinggi semakin terbuka lebar.

“Kami pemerintah berharap, PTS termasuk pengusaha dan industri agar berpartisipasi dalam memberikan beasiswa kepada anak indonesia yang memiliki kompetensi, seperti yang dilakukan Medcom.id,” tuturnya.

(CEU)

Let's block ads! (Why?)


http://bit.ly/2EFYDU1
December 21, 2018 at 08:18PM from METROTVnews.com http://bit.ly/2EFYDU1
via IFTTT

No comments:

Post a Comment