Minuman bersoda dikemas dalam botol kaca akan segar lebih lama karena jauh lebih sulit bagi CO2 atau karbon dioksida untuk melewatinya. (Foto Ilustrasi: Francesco Gallarotti/Unsplash.com)
Jakarta: Minum bersoda di tengah-tengah cuaca yang panas tentu sangat menyegarkan tenggorokan. Namun mungkin tidak banyak dari Anda yang menyadari bahwa soda yang dikemas pada botol kaca memiliki rasa yang lebih enak dan segar dibandingkan dengan cara penyimpanan lainnya.
Cara menyimpan soda menyebabkan adanya perbedaan rasa. Hal tersebut terjadi karena adanya alasan ilmiah di balik hal tersebut.
Dilansir dari Reader's Digest, plastik jauh lebih dapat meresap karbon dioksida dibandingkan kaca dan alumunium. Dalam artian bahwa karbon dioksida atau buih-buih soda akan bocor keluar dari botol plastik jauh lebih cepat dibandingkan dengan botol kaca atau kaleng.Pernahkah Anda memperhatikan bahwa soda yang dikemas dalam botol plastik yang disimpan di lemari es rasanya sudah tidak begitu enak setelah beberapa minggu, meskipun belum dibuka? Botol plastik juga memiliki lapisan asetaldehida, yang dapat menyatu ke dalam rasa soda sehingga terkadang memberikan sedikit sensasi rasa plastik.
Soda yang dikemas dalam botol kaca akan segar lebih lama karena jauh lebih sulit bagi CO2 atau karbon dioksida untuk melewatinya. Rasa soda tidak akan menjadi hambar dan akan tetap terasa segar ketika Anda membukanya.
Satu-satunya kekurangan dalam penggunaan botol kaca adalah lebih mahal dan Anda akan mendapatkan soda yang lebih sedikit. Tapi, Anda bisa mengatasinya dengan memilih soda yang dikemas dalam kaleng yang juga lebih permeabel daripada plastik, kemudian langsung tuangkan ke dalam gelas kaca.
Cooking with Chef Hans: Tropical Pancake
(FIR)
http://bit.ly/2RvOSxy
January 02, 2019 at 12:41PM from METROTVnews.com http://bit.ly/2RvOSxy
via IFTTT
No comments:
Post a Comment